PAHLAWAN ATAU PECUNDANG..?
PAHLAWAN ATAU PECUNDANG...?
Musuh terbesar yang sulit dikalahkan manusia andalah DIRI SENDIRI itu sebabnya harus di TAKLUKAN DAN DIKUASAI.
Banyak maslah dan kegagalan yang terjadi karena diri sendiri apabila kita tidak bisa menguasainya.
Sekalipun kita berkata bahwa kita anak Tuhan, jika sifat lama kita tidak di buang dan tidak di kuasai maka kita tetap akan kalah oleh diri kita.
Di pandangan Tuhan seorang yang yang bisa menguasai diri adalah seorang pahlawan, sementara yang tidak bisa menguasai diri andalah seorang PECUNDANG.
Ada dikatakan demikian :
Amsal 16:32
Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota.
Orang yang hebat seperti pahlawan di mata Tuhan andalah orang SABAR yang dapat menguasai dirinya sendiri, tidak takluk oleh keinginan daging. Artinya segala keputusan akhir di tentukan olehnya bukan ditentukan oleh keinginanya.
Contohnya, seseorang yang memiliki uang yang terbatas yang tidak bisa menguasai diri dan tidak sanggup membedakan yang mana menjadi KEBUTUHAN DAN KEINGINAN, banyak orang yang membeli sesuatu barang yang tidak dibutuhkan akhirnya mengalami kesusahan karena KEBUTUHAN TIDAK TERCUKUPI, dan akhirnya SUSAH, karena lebih mementingkan KEINGINAN DARIPADA KEBUTUHAN.
Jika tidak mau menjadi PECUNDANG dan mau jadi PAHLAWAN maka KUASI DIRI ANDA, sebab penguasaan diri salah satu BUAH ROH.
Ada dikatakan demikian :
Galatia 5:22-23
Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan,
kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.
Artinya PENGUASAAN DIRI ADALAH BUAH ROH dan untuk bisa menguasai diri satu-satunya cara harus ikut PIMPINAN ROH KUDUS tidak ada alternatif lain, kekuatan manusia tidak mampu melakukan ini.
Beberapa ciri-ciri tidak bisa menguasai diri, Rakus makanan, Minuman keras, merokok, tidak tepat janji, lebih penting keinginan dari kebutuhan, buang-buang waktu, takut, kemarahan dan lain-lain.
Semua itu adalah ciri orang tidak bisa menguasai diri, bukan berarti orang seperti itu TIDAK MASUK SORGA...!
tetapi SULIT DIPAKAI TUHAN MENJADI SAKSI.
Anak Rajawali sebelum bisa terbang dia babak belur untuk bisa terbang, dijatuhkan dari Gunung tinggi berulang-ulang oleh induknya sampai suatu saat bisa terbang layaknya Rajawali, kenapa demikian...?
Karena dalam dirinya ada BENIH RAJAWALI bukan benih Ayam.
Demikian juga anda dan saya dapat menguasai diri dan lepas dari dari
Rakus makanan, Minuman keras, merokok, tidak tepat janji, lebih penting keinginan dari kebutuhan, buang-buang waktu, takut, kemarahan dan lain-lain.
Karena dalam diri anda dan saya ada BENIH ROH KUDUS dan benih itu akan bertumbuh dan berbuah dan sebelum berbuah maka ada PROSES PERTUMBUHAN SECARA BERTAHAP,
Penguasaan diri tidak dapat mendadak terjadi dalam diri seseorang, melainkan melalui proses secara bertahap dengan belajar dan di pimpin Roh Kudus,
Asal anda rela di pimpin Roh Kudus maka secara bertahap anda akan bisa menguasai diri anda karena ada benih ROH KUDUS dalam diri anda.
Dalam pandangan Tuhan seorang yang menguasai diri ADALAH PAHLAWAN BUKAN PECUNDANG. Dalam diri anda dan saya ada benih Roh Kudus dan pasti dapat menguasai diri karena Roh Kudus ada dalam diri anda dan saya. Ikuti proses Tuhan maka anda akan jadi PAHLAWAN TUHAN bukan PECUNDANG.
Shalom dari kami, Tuhan Yesus memberkati anda.
Anda diberkati...?
Dukung Renungan ini dengan DANA No.08566280378
Komentar
Posting Komentar